Rencana Eyang Putri Mardjo

Awalnya ini cerita tentang tante Ari yang kesulitan dengan pengasuh anak-anaknya, yang notabene sepupu-sepupu Anin, dik Putri dan dik Laras. Oya, buat tau lebih detail tentang tante Ari dan keluarganya, bisa ditengok di http://keluargahartanto.blogspot.com/. Sekarang ini tante Ari kebingungan nih dengan 2 pengasuh anaknya yang akan pulang, baik yang pulang sementara mbak Tari maupun yang pulang seterusnya mbak Asmini. Persoalannya khan tante Ari bingung nih, bagaimana mungkin meninggalkan anak-anaknya ke kantor, dengan pengasuh-pengasuh anak yang belum ketauan orangnya bagaimana. Semalam, Eyang Putri Mardjo, mamanya mama Siwi bicara dengan tante Ari, bahwa Eyang Putri Mardjo bersedia mbantu nungguin cucu-cucunya di Bekasi. Berarti Anin musti di rumah Baciro cuman dengan mama Siwi dan mbak Anna pengasuhnya. Tapi nggak jadi masalah kok, khan 11 Desember 2006 nanti mama Siwi sudah agak longgar karena mahasiswa sudah padha ujian akhir, jadi mama Siwi terlepas bebas dari tanggung jawab mengajar. Baru ngajar lagi semester depan alias tahun depan di bulan Januari 2006. Ada positifnya kok, biar Eyang Mardjo Kakung dan Putri jadi deket juga dengan cucu-cucunya yang lain, bukan hanya Anin yang mendominasi. Nah, buat Anin juga, ada bagusnya, biar dia tidak manja kepada eyangnya. Buat mama Siwi, biar mama juga nggak sering-sering pergi, alias bisa lebih sering di rumah menemani Anin. Moga-moga juga kesulitan tante Ari segera teratasi, meski sekarang ini tante Ari masih kebingungan mencari pengasuh untuk anak-anaknya. Tuhan, dengar doa kami ....